8 Cara Aman Menerbangkan Drone DJI di Atas Air
Punya drone tapi suka cemas takut jatuh di air? Yuk cek cara aman nerbangin drone di artikel ini.
Menerbangkan drone di atas air menjadi aktivitas yang menarik tapi penuh dengan risiko. Tidak hanya perlu keterampilan pilot yang baik, tetapi juga pemahaman mengenai beraga, faktor yang bisa mempengaruhi stabilitas dan keselamatan drone kamu.
DJI sendiri merupakan salah satu produsen drone paling populer di dunia, yang dikenal dengan banyak produk drone berkualitas tinggi yang dibuat untuk beragam kebutuhan, mulai dari fotografi udara sampai pemetaan dan inspeksi.
Drone DJI, seperti seri DJI Mavic, Phantom, dan Mini, sangat populer di kalangan pengguna hobi dan profesional sebab teknologi canggih, stabilitas penerbangan, dan kualitas kamera yang tinggi.
Drone-drone ini didukung dengan fitur-fitur seperti Vision Positioning System (VPS), GPS, mode penerbangan pintar, dan kemampuan untuk mengambil gambar dan video resolusi tinggi dari udara.
Pada artikel ini, akan dibahas secara mendalam 8 cara yang harus kamu ikuti untuk memastikan drone DJI kamu tetap aman ketika terbang di atas air.
Matikan Vision Positioning System (VPS)
Vision Positioning System (VPS) pada drone DJI, seperti DJI Mini 2, diciptakan untuk membantu drone tetap stabil ketika terbang pada ketinggian rendah dengan mendeteksi permukaan di bawahnya. Tetapi, saat terbang di atas air, VPS bisa menjadi masalah. Air tidak memberikan permukaan keras yang bisa di-scan oleh VPS, yang bisa membuat drone kehilangan stabilitas dan berisiko jatuh.
Oleh sebab itu, sangat direkmondasikan mematikan VPS ketika terbang di atas air. Kamu bisa mengoperasikannya lewat pengaturan di aplikasi DJI Fly. Dengan VPS dimatikan, kamu akan mempunyai kontrol manual lebih baik dan bisa mencegah gangguan yang disebabkan oleh sensor yang tidak berfungsi optimal.
Rencanakan Sudut Pengambilan Gambar dengan Matang
Persiapan sebelum menerbangkan drone di atas air sangat penting untuk mengurangi risiko. Sebelum mulai terbang, lakukan riset mengenai lokasi dan tentukan sudut pengambilan gambar yang kamu mau. Pahami juga kondisi cuaca, arah angin, dan arus air di lokasi tersebut, SEBAB faktor-faktor ini BISA sangat mempengaruhi kestabilan drone.
Dengan perencanaan yang matang, kamu bisa memaksimalkan hasil tangkapan gambar atau video sekaligus mengurangi risiko kerusakan drone. Penting juga untuk punya rencana cadangan jika cuaca tiba-tiba berubah.
Aktifkan Batasan Jarak Penerbangan
Untuk menjaga drone tetap dalam jangkauan kontrol kamu, aktifkan fitur batasan jarak penerbangan optimal di aplikasi DJI Fly. Fitur ini mencegah drone terbang terlalu jauh, yang sangat penting ketika terbang di atas air. Drone yang terbang terlalu jauh berisiko kehilangan sinyal dan sulit dikendalikan, yang bisa berakhir dengan jatuh ke air.
Dengan mengaktifkan batasan jarak ini, kamu bisa mengupayakan drone tetap dalam jangkauan visual dan mudah dikontrol, mengurangi risiko kehilangan drone.
Lakukan Latihan Menerbangkan Drone Sebelum Penerbangan Sebenarnya
Sebelum mencoba menerbangkan drone di atas air, sangat penting untuk latihan lebih dulu di tempat yang aman, seperti lapangan terbuka. Latihan ini membantu kamu lebih familiar dengan kontrol drone dan persiapan diri untuk menghadapi hambatan yang lebih besar ketika terbang di atas air.
Menerbangkan drone di atas air perlu keterampilan yang lebih tinggi sebab risiko yang lebih besar. Dengan latihan yang cukup, kamu bisa menumbuhkan kepercayaan diri dan kemampuan kamu dalam mengendalikan drone di berbagai kondisi.
Perbarui Titik Home Point Secara Manual
Home Point merupakan titik di mana drone akan kembali apabila sinyal hilang atau baterai lemah. Saat terbang di atas air, sangat penting untuk memperbarui Home Point secara manual setiap kali kamu berpindah posisi.
Caranya yaitu dengan membuka aplikasi DJI Fly, masuk ke pengaturan Home Point, dan memperbarui posisi kamu saat ini. Dengan Home Point yang diperbarui, drone kamu akan selalu kembali ke lokasi yang aman apabila terjadi masalah, semacam kehilangan sinyal. Ini merupakan langkah penting untuk memastikan penerbangan yang aman dan meminimalkan risiko kehilangan drone.
Hindari Hambatan
Di atas air, ada banyak tantangan yang bisa mengganggu penerbangan drone Anda, misal kapal, perahu, atau benda-benda di sekitar lokasi. Hambatan-hambatan ini bise berpengaruh pada kompas dan GPS pada drone, yang berguna sebagai panduan navigasi utama. Apabila kompas atau GPS terganggu, drone dapat kehilangan arah dan jatuh.
Oleh sebab itu, selalu perhatikan lingkungan sekitar dan pastikan kamu terbang di area yang bebas kendala. Waspadai juga perubahan kondisi cuaca atau arus air yang bisa mempengaruhi penerbangan.
Pakai Mode Penerbangan Pintar (Intelligent Flight Mode)
DJI Mini 2 didukung dengan beragam mode penerbangan pintar seperti Follow Me, Point of Interest, dan Waypoints. Mode ini dibuat untuk membantu kamu mengambil gambar atau video dengan lebih mudah dan aman.
Contohnya, mode Follow Me menjadikan drone mengikuti kamu secara otomatis, mengurangi kepentingan kontrol manual dan mengurangi risiko kesalahan manusia. Mode penerbangan pintar ini juga menjaga stabilitas drone di atas air, sehingga kamu bisa fokus pada pengambilan gambar dengan sudut terbaik.
Perhatikan Kecepatan Angin
Kecepatan angin merupakan faktor penting yang harus dipikirkan sebelum menerbangkan drone di atas air. Angin yang terlalu kencang bisa membuat drone sulit dikontrol dan berisiko jatuh.
Sebelum terbang, pastikan kamu cek prakiraan cuaca dan mengetahui kecepatan angin di lokasi penerbangan. Apabila angin terlalu kencang, lebih baik menunda penerbangan hingga kondisi lebih aman. Mengutamakan keselamatan selalu menjadi prioritas, jadi hindari penerbangan di kondisi yang tidak mendukung.
Secara garis besar, menerbangkan drone DJI di atas air bisa menjadi pengalaman yang menakjubkan apabila dilakukan dengan benar. Dengan mengikuti 8 cara di atas, kamu bisa mengurangi risiko kerusakan drone dan memastikan penerbangan yang aman dan stabil.
Jangan pernah meremehkan persiapan dan selalu prioritaskan keselamatan dalam setiap penerbangan. Dengan begitu, kamu bisa menikmati hasil gambar dan video yang memukau tanpa khawatir kehilangan drone.
Itu tadi artikel tentang drome DJ1, semoga bermanfaat ya.
Jangan lupa pantau terus di website kabar terbaru atau tips-tips keren lainnya yang hadir selalu setiap harinya.
Sampai jumpa di artikel lainnya.
Comments are closed.