Cara Scan Barcode & QR Code Tanpa Aplikasi

Kamu mau scan barcode tanpa aplikasi? Bisa banget. Terapkan tips di artikel ini ya.

Pada era digital ini, barcode dan QR Code sudah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari aktivitas sehari-hari. Baik dari pembayaran, pemeriksaan produk, sampai berbagai verifikasi informasi, barcode dan QR Code memudahkan proses yang sebelumnya mungkin membutuhkan waktu dan tenaga lebih.

Banyak orang yang masih berfikir bahwa untuk memindai barcode dibutuhkan aplikasi khusus, padahal teknologi kini membuat kamu dapat melakukan pemindaian tanpa aplikasi tambahan.

Artikel ini akan membahas cara efektif untuk scan barcode dan QR Code memakai perangkat yang kamu miliki tanpa harus download aplikasi tambahan. Dengan memakai fitur-fitur yang ada di smartphone atau perangkat lain, kamu bisa memindai kode ini dengan cepat dan mudah.

1. Memakai Kamera Smartphone

Sebagian besar smartphone modern sudah dilengkapi dengan kamera yang punya fitur pemindai barcode atau QR Code secara bawaan. Ini artinya, kamu tidak harus lagi mengunduh aplikasi pihak ketiga hanya untuk memindai barcode. Fitur ini umumnya sudah terintegrasi langsung dalam aplikasi kamera bawaan. Di bawah ini langkah-langkah yang bisa kamu ikuti:

  • Buka aplikasi kamera di smartphone kamu.
  • Arahkan kamera ke barcode atau QR Code yang mau dipindai. Pastikan seluruh kode tampak dengan jelas dalam bingkai dan ada dalam pencahayaan yang cukup.
  • Tunggu beberapa detik sampai kamera secara otomatis mendeteksi barcode atau QR Code tersebut. Di beberapa perangkat, ikon atau notifikasi akan muncul saat kode berhasil dikenali.
  • Klik ikon atau notifikasi tersebut untuk membuka informasi yang ada dalam barcode atau QR Code. Biasanya, informasi yang ditunjukkan bisa berupa tautan situs web, detail produk, atau data lainnya.

Fitur ini sangat membantu sebab dapat diakses kapan saja tanpa butuh aplikasi tambahan. Akan tetapi, perlu dilihat bahwa tidak semua kamera smartphone punya kemampuan untuk memindai barcode atau QR Code secara otomatis. Oleh sebab itu, jika fitur ini tidak berfungsi di perangkat kamu, ada solusi alternatif yang bisa dipakai.

2. Memanfaatkan Situs Pemindai Barcode dan QR Code Online

Apabila kamera smartphone kamu tidak secara otomatis mengenali barcode atau QR Code, kamu bisa memakai situs pemindai QR Code yang ada di internet. Situs-situs ini membuat kamu dapat melakukan pemindaian barcode tanpa harus menginstal aplikasi tambahan. Salah satu situs yang cukup populer untuk kebutuhan ini yaitu ScanQR. Berikut adalah cara memindai barcode memakai situs ScanQR:

  1. Buka browser di smartphone atau perangkat kamu.
  2. Pergi ke situs ScanQR atau situs pemindai lainnya yang kamu pilih.
  3. Pada halaman utama situs, umumnya ada tombol bertuliskan “Scan Now” atau “Pindai Sekarang.” Ketuk tombol tersebut untuk memulai proses pemindaian.
  4. Sesudah tombol dipilih, arahkan kamera perangkat kamu ke barcode atau QR Code yang ingin dipindai. Pastikan kode tersebut tampak jelas di layar.
  5. Situs akan memproses dan memperlihatkan hasil pemindaian berupa informasi yang sehubungan dengan barcode atau QR Code tersebut. Informasi ini bisa berupa URL, detail produk, atau konten lainnya yang tersambung dengan kode yang dipindai.

Kelebihan memakai situs web seperti ScanQR yakni fleksibilitasnya. Kamu bisa memindai barcode atau QR Code di perangkat apa saja selama perangkat tersebut ada akses ke internet dan kamera.

Di samping itu, situs seperti ini biasanya gratis dan mudah dipakai tanpa perlu pendaftaran atau instalasi.

3. Memakai Fitur Bawaan di Smartphone

Di samping memakai kamera atau situs pemindai, beberapa smartphone sudah dilengkapi dengan fitur pemindai barcode dan QR Code bawaan dalam sistem operasinya. Fitur ini bisa jadi tersembunyi atau terintegrasi di dalam aplikasi kamera, galeri, atau di bagian pengaturan perangkat.

Untuk mengetahui apakah perangkat kamu punya fitur ini, kamu bisa melakukan langkah-langkah berikut:

  1. Cek pengaturan kamera atau aplikasi terkait lainnya. Beberapa smartphone punya mode pemindaian yang bisa diaktifkan dari pengaturan kamera.
  2. Baca manual pengguna perangkat atau lakukan pencarian cepat di internet untuk mengetahui apakah perangkat kamu support fitur pemindaian barcode secara bawaan.
  3. Apabila perangkat kamu mendukung fitur ini, ikuti pedoman khusus yang disediakan oleh produsen untuk mengaktifkan dan memakai fungsi pemindai barcode atau QR Code.

Contohnya, pada beberapa perangkat Android, kamu bisa melihat fitur pemindai ini di dalam Google Lens yang terintegrasi di aplikasi kamera. Di sisi lain, beberapa perangkat iOS mempunyai fitur serupa yang bisa diakses langsung dari aplikasi kamera atau Pusat Kontrol.

Apabila perangkat kamu tidak ada fitur bawaan untuk memindai barcode, kamu bisa memakai dua metode sebelumnya atau memilih untuk download aplikasi pemindai jika memang diperlukan. Hanya saja, dengan dua cara di atas, kamu sudah ada solusi yang memadai tanpa perlu menambah beban penyimpanan dengan aplikasi tambahan.

Secara keseluruhan, memindai barcode dan QR Code tanpa aplikasi tambahan merupakan kemampuan praktis yang bisa membantu memperlancar beragam aktivitas sehari-hari. Baik kamu memakai kamera smartphone, situs web pemindai, atau fitur bawaan pada perangkat, proses ini bisa dilakukan dengan cepat dan mudah.

Teknologi pemindaian barcode dan QR Code semakin berkembang, sehingga metode yang ada kini semakin intuitif dan user-friendly. Memahami cara memindai barcode tanpa aplikasi tambahan memudahkan untuk kamu dalam berbagai situasi, dari mengecek produk hingga melakukan pembayaran digital.

Dengan memakai fitur-fitur yang ada, kamu bisa memperkaya pengalaman digital tanpa harus menginstal aplikasi tambahan yang bisa memenuhi kapasitas penyimpanan perangkat. Karenanya, mulai sekarang, coba terapkan metode-metode di atas untuk memindai barcode dan QR Code dengan lebih praktis, kapan pun kamu memerlukannya.

Semoga artikel ini bisa memberikan panduan yang bermanfaat dan membantu kamu dalam memakai perangkat smartphone dengan lebih maksimal tanpa perlu menginstal aplikasi tambahan.

Terus pantau kolampedia untuk info dan tips lainnya.

Salam cerdas!

 

Comments are closed.